Contoh Makalah - Makalah adalah salah satu artikel utama dari blog contoh artikel
ini oleh karena itu banyak artikel pada blog ini yang membahas tentang
makalah baik itu contoh kata pengantar makalah, contoh pendahuluan
makalah sampai contoh cover makalah dan lain - lain, silahkan anda
menuju kategori makalah dan pidato untuk kumpulan artikel tentang
makalah. Untuk panduan dalam membuat makalah silahkan baca di cara membuat makalah
Makalah bahasa indonesia sebenarnya sudah saya posting di artikel
sebelumnya hanya saja tema dari makalah tersebut yaitu tentang bahaya
narkoba, silahkan baca di makalah bahasa indonesia bahaya narkoba dan berbeda dengan makalah tersebut, pada contoh makalah bahasa indonesia kali ini saya mengangkat tema tentang kedudukan bahasa indonesia serta peran bahasa indonesia dalam membangun bangsa.
Contoh Makalah
DAFTAR ISI
Pendahuluan............................................................................2
Latar Belakang.......................................................................2
Rumusan Masalah....................................................................3
Tujuan Pembahasan.................................................................3
Pembahasan.........................................................................4
Keadaan Bahasa Indonesia di Indonesia..................................4
Kedudukan Dan Fungsi Bahasa Indonesia…….....................5
Peran Bahasa Indonesia Dalam Pembangunan.........................8
Peran Bahasa Indonesia Di Era Globalisasi...................................10
Penutup...................................................................................13
Simpulan.............................................................................13
Daftar Pustaka................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Negara Indonesia adalah negara berkembang didunia. Sebagai
bangsa yang dalam tahap proses kemandirian, indonesia tak luput dari
berbagai permasalahan yang ada baik itu internal maupun eksternal. Hal
ini tentunya sangat wajar, mengingat seiring perubahan zaman dari waktu
ke waktu membuat bangsa ini harus mampu bertahan dan hidup mandiri.
Globalisasi dan perdagangan bebas yang terjadi saat ini,
mengharuskan Indonesia untuk mampu membangun dirinya sendiri. Karena
itu, diperlukan strategi untuk membangun negara ini menuju Self
Sufficiency Nation atau yang disebut bangsa yang mampu membangun dan
memenuhi kebutuhannya sendiri.
Keinginan warga Indonesia untuk mencintai dan membangun
bangsanya tergolong rendah. Masih banyak warga Indonesia yang masih
enggan untuk melakukan sesuatu untuk kepentingan negaranya sendiri
seperti: membeli produk dalam negeri, menjaga lingkungan, dan
menggunakan bahasa Indonesia yang baik maupun yang benar baik lisan
maupun tulisan. Ini merupakan suatu permasalahan besar yang dihadapi
negara ini dalam membangun eksistensinya menuju negara yang unggul.
1.2. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian diatas dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
Bagaimana keadaan bangsa Indonesia saat ini
Mengapa bahasa Indonesia penting dalam membangun bangsa?
Bagaimana bahasa Indonesia dapat membantu membangun bangsa ini?
1.3. TUJUAN PEMBAHASAN
Diharapkan mahasiswa mengerti akan keadaan bangsa Indonesia saat ini
Diharapkan mahasiswa dapat turut serta dalam membangun bangsa ini dan
menjadi panutan warga Indonesia yang lain untuk membangun bangsa
Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. KEADAAN BAHASA INDONESIA DI INDONESIA
Sebagai
sebuah bangsa besar yang sedang membangun, Indonesia tentu memerlukan
generasi penerus yang andal di berbagai bidang untuk mewujudkan
masyarakat adil, makamur, dan merata. Untuk menciptakan generasi penerus
bangsa, sebagai sumber daya manusia yang tangguh diperlukan pendidikan
yang bermutu. Di Indonesia, kita lebih banyak mendapatkan pengetahuan
dari berbagai disiplin ilmu dengan bahasa Indonesia baku dan benar.
Bahasa Indonesia baku bagi sebagian besar orang merupakan bahasa kedua
setelah menguasai bahasa pertama atau bahasa ibu. Walaupun sebagai
bahasa kedua, bahasa Indonesia menjadi bahasa pengantar dalam dunia
pendidikan. Karena itu, para generasi bangsa sudah seharusnya mengusai
bahasa Indonesia agar memiliki banyak pengetahuan sehingga menjadi
sumber daya manusia yang berkualitas dan dapat membangun bangsa ini
secara optimal. Mendapatkan pengetahuan tentu tidak hanya dari jalur
pendidikan formal, tetapi juga di masyarakat luas. Media informasi dan
internet yang begitu pesat dapat kita gunakan sebagai sumber pengetahuan
yang jika kita tidak mengikuti perkembangan informasi, kita akan
menjadi orang asing di tanah kita sendiri!
2.2. KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA
Secara formal sampai saat ini bahasa Indonesia mempunyai empat
kedudukan, yaitu sebagai bahasa persatuan, bahasa nasional, bahasa
negara, dan bahasa resmi. Dalam perkembangannya, bahasa Indonesia adalah
bahasa budaya dan bahasa ilmu. Keenam kedudukan ini mempunyai fungsi
yang berbeda, walaupun dalam praktiknya dapat saja muncul secara
bersama-sama dalam satu peristiwa, atau hanya muncul satu atau dua
fungsi saja.
Dalam hubungannya sebagai alat pemersatu suku dan budaya yang memiliki
latar belakang yang berbeda, bahasa Indonesia justru dapat menselaraskan
hidup sebagai bangsa yang satu tanpa meinggalkan identitas kesukuan dan
kesetiaan kepada nilai-nilai sosial budaya. Bahkan, dengan bahasa
Indonesia sebagai bahasa persatuani, kepentingan nasional diposisikan
jauh di atas kepentingan daerah dan golongan.
Latar belakang budaya dan bahasa yang berbeda-beda berpotensi sebagai
penghambat hubungan antar daerah dan antar budaya. Tetapi, melalui
bahasa Indonesia, etnis yang satu bisa berhubungan dengan etnis yang
lain sehingga tidak menimbulkan kesalahpahaman. Apa pun latar belakang
etnisnya, kita dapat bepergian ke pelosok tanah air dengan memanfaatkan
bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi. Kenyataan ini berperan penting
dalam penyebarluasan bahasa Indonesia dalam fungsinya sebagai alat
perhubungan antar daerah dan antarbudaya. Semuanya terjadi karena
semakin baiknya sarana perhubungan, bertambah banyaknya jumlah
perkawinan antar suku, dan bertambah banyaknya perpindahan pegawai
negeri atau swasta dari satu daerah ke daerah yang lain
Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional mulau dikenal sejak 17
Agustus 1945 ketika bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya. Bahasa
Indonesia mencerminkan nilai-nilai sosial budaya kebangsaan. Melalui
bahasa nasional, bangsa Indonesia menyatakan harga diri dan nilai-nilai
budaya yang dapat dijadikan pegangan hidup dan sebagai lambang identitas
nasional
Dengan di berlakukannyanya Undang-undang Dasar 1945, kedudukan bahasa
Indonesia bertambah sebagai bahasa resmi. Dalam kedudukannya sebagai
bahasa negara, bahasa Indonesia digunakan dalam upacara, peristiwa, dan
kegiatan kenegaraan, baik secara lisan maupun tulis. Pidato-pidato
kenegaraan ditulis dan diucapkan dengan bahasa Indonesia..
Penulisan dan penerjemahan buku-buku teks serta penyajian pelajaran di
lembaga-lembaga pendidikan untuk masyarakat umum dilakukan dengan
menggunakan bahasa Indonesia. Dengan demikian, masyarakat Indonesia
tidak lagi bergantung kepada bahasa-bahasa asing (bahasa sumber). Pada
tahap ini, bahasa Indonesia bertambah perannya sebagai bahasa ilmu.
2.3. PERAN BAHASA INDONESIA DALAM PEMBANGUNAN
Bahasa Indonesia memiliki peran penting dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Fungsinya sebagai alat
pemersatu dapat meminimalisir adanya gejolak yang mengancam kerukunan
dan kesatuan bangsa Indonesia sehingga tercipta masyarakat yang kondusif
yang pada akhirnya mempercepat proses pembangunan di berbagai bidang di
seluruh wilayah nusantara. Proses pembangunan yang terfokus hanya dapat
terwujud jika suatu bangsa dan masyarakatnya hidup dalam suana damai
dan rukun dan bahasa Indonesia telah menjalankan perannya untuk menjaga
stabilitas nasional yang merupakan syarat untuk mempercepat proses
pembangunan dan dalam hal ini bahasa ini turut berperan dalam membangun
Indonesia baik dari aspek manusianya maupun pembangunan
infrastrukturnya.
Dalam rangka memperkuat peran bahasa Indonesia dalam pembangunan
bangsa Indonesi maka dibutuhkan pengembangan bahasa Indonesia itu
sendiri. Seiring dengan perkembangan zaman, kebudayaan dan ilmu serta
teknologi berkembang sedemikian rupa. Bahasa Indonesia pun berkembang
mengikuti perkembangan tersebut. Pesatnya perkembangan kebudayaan, ilmu
dan teknologi di dunia Barat membawa pengaruh terhadap perkembangan
bahasa Indonesia, khususnya di bidang kosakata/ peristilahan. Di samping
itu, luas wilayah pemakaian (tersebar dipulau-pulau yang secara
geografis terpisahkan dengan oleh laut) dan besarnya jumlah penutur yang
berlatar belakang (bahasa daerah dan kebudayaannya), memungkinkan
terjadinya perubahan-perubahan di tiap-tiap daerah yang lama kelamaan
akan berkembang menjadi dialek tersendiri. Oleh karena itu, perlu
diadakan kontak terus menerus antara daerah yang satu dan daerah yang
lain untuk menjaga keutuhan bahasa Indonesia. Perkembangan bahasa
Indonesia itu harus diarahkan menuju ragam bahasa baku. Selanjutnya, ada
beberapa dasar pembinaan bahasa Indonesia yang diharapkan memberikan
semangat dan motivasi tinggi dalam membina dan mengembangkan bahasa
Indonesia yang pada akhirnya juga akan memberikan semangat dalam
membangun bangsa.
2.3. PERAN BAHASA INDONESIA DI ERA GLOBALISASI
Dalam proses perjalanan suatu bangsa, pastilah akan melakukan suatu
hubungan dengan bangsa lain dan tidak terkecuali bangsa Indonesia yang
mana semakin hari hubungan yang terjadi antar bangsa-bangsa di dunia
menjadi semakin intens sebagai akibat dari perkembangan teknologi yang
menciptakan hubungan antar berbagai negara semakin meluas
Di era globalisasi ini, peran bahasa Indonesia perlu digalakkan oleh
setiap warga negara. Hal ini bertujuan agar bangsa Indonesia tidak
terbawa oleh pengaruh dan budaya asing yang tidak sesuai dengan bahasa
dan budaya bangsa Indonesia. Pengaruh asing yang tidak sesuai dengan
budaya bangsa hanya akan mengikis identitas bangsa indonesia dan salah
satunya adalah bahasa Indonesia
Pertukaran informasi yang sangat luas yang terjadi di era
globalisasi seperti sekarang ini sangat rentan terhadap pergeseran nilai
budaya dan salah satu cara yang dapat ditempuh untuk menghindari
pergeseran nilai budaya adalah dengan kesadaran dan setia terhadap
budaya asli bangsa indonesia yang salah satunya adalah bahasa indonesia
Sikap kesetiaan berbahasa Indonesia tercermin jika
bangsa Indonesia lebih suka memakai bahasa Indonesia daripada bahasa
asing namun tetap terbuka dengan budaya asing dengan memahami
batasan-batasan yang tidak bertentangan dengan norma, etika, dan budaya
sendiri. Bangsa Indonesia tidak mungkin menutup diri dari hubungan
internasional. Oleh karena itu, bisa membedakan mana pengaruh positif
dan mana pengaruh yang negatif adalah suatu keharusan.
Era globalisasi merupakan tantangan bagi bangsa Indonesia untuk dapat mempertahankan diri di tengah-tengah pergaulan antarbangsa yang sangat rumit. Sikap positif dengan menunjukkan rasa cinta kepada bahasa, tanah air, dan memahami identitas bangsa adalah perisai untuk tetap eksis dalam era globalisasi tanpa harus merendahkan dan bersikap kaku terhadap budaya bangsa lain
Era globalisasi merupakan tantangan bagi bangsa Indonesia untuk dapat mempertahankan diri di tengah-tengah pergaulan antarbangsa yang sangat rumit. Sikap positif dengan menunjukkan rasa cinta kepada bahasa, tanah air, dan memahami identitas bangsa adalah perisai untuk tetap eksis dalam era globalisasi tanpa harus merendahkan dan bersikap kaku terhadap budaya bangsa lain
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Secara formal bahasa Indonesia mempunyai empat kedudukan, yaitu sebagai
bahasa persatuan, bahasa nasional, bahasa negara, dan bahasa resmi.
Bahasa Indonesia memiliki peran penting di dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Bahasa Indonesia juga berperan
sebagai pemersatu dan pemberi jati diri bangsa, dengan demikian bahasa
Indoensia dan juga bahasa daerah memiliki peran penting di dalam
memajukan pembangunan masyarakat di dalam berbagai aspek kehidupan.
DAFTAR PUSTAKA
Karena ini hanyalah sebagai contoh pembuatan makalah maka untuk daftar
pustaka tidak saya sertakan namun pada intinya daftar pustaka adalah
sumber bahan/referensi yang anda jadikan rujukan dalam pembuatan makalah
tersebut, misalnya anda mendapatkan sumber dari internet seperti
wikipedia maka anda masukkan alamat/link dari sumber rujukan tersebut
dan sebaiknya sumber referensi berasal dari banyak sumber yang kompeten
dan obyektif tentunya.
Lihat juga contoh makalah lainnya di
Sumber : http://makalahproposal.blogspot.com/2014/06/contoh-makalah-bahasa-indonesia.html
1. Berkomentarlah menggunakan kalimat yang baik dan sopan, serta sesuai topik Artikel di atas. Komentar yang tidak sesuai topik akan dihapus.
2. Tidak diperbolehkan menggunakan link hidup atau live link, link akan otomatis terhapus guna mencegah spam.
3. Sebelum bertanya, pastikan sobat sudah membaca seluruh isi Artikel.
4. Jika bertanya sesuatu, jangan lupa untuk memberi tanda centang pada Beri tahu saya atau Notify me agar sobat menerima pemberitahuan balasan melalui email.
5. Follow blog M-TAJUDDIN-NS untuk mendapatkan update Artikel terbaru dan jangan lupa tekan tombol share jika sobat merasa Artikel di atas bermanfaat.